Bekerja di perusahaan, tentunya kita sudah terikat dengan kontrak kerja dimana kita wajib menunaikan pekerjaan sesuai jobdesc dengan baik dan menerima kompensasi sesuai dengan hasil pekerjaan kita. Masalahnya, banyak pekerja yang hanya sekedar bekerja tanpa memperhatikan proses dari pekerjaan itu sendiri.
Misalnya, mereka hanya datang ke tempat kerja, absen, bekerja sekedarnya dan pulang. Sudah begitu, minta digaji full. Padahal, saat kerja bikin atasan mengelus dada. Klien banyak yang komplain dan marah-marah, karena pelayanannya tidak profesional. Malas-malasan, jutek, dan membuat klien kecewa karena tidak bisa memenuhi ekspektasi klien tersebut.
Jangan sampai ya kita melupakan satu hal penting dalam pekerjaan : keridhaan. Ridha di sini bisa jadi atasan yang puas dengan hasil kerja kita, klien yang merasa terbantu dengan pelayanan kita, dan utamanya ridha Allah atas pekerjaan yang kita lakukan. Jika sebuah transaksi membuahkan keridhaan, sudah pasti bisnis tersebut juga akan dilimpahi keberkahan.
Hindari Komplain dari Klien, Biar Gajimu Berkah
Berikan performa terbaik, saat berhadapan langsung dengan klien atau mitra perusahaan. Apabila setiap transaksi, pertemuan, penjualan, dan sebagainya dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka tentu akan terjadi transaksi atas dasar suka sama suka. Inilah yang akan mendatangkan keberkahan dan ridha Allah SWT.
Allah berfirman :
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَأْكُلُوْٓا اَمْوَالَكُمْ بَيْنَكُمْ بِالْبَاطِلِ اِلَّآ اَنْ تَكُوْنَ تِجَارَةً عَنْ تَرَاضٍ مِّنْكُمْ
“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan harta sesamamu dengan cara yang batil (tidak benar), kecuali berupa perniagaan atas dasar suka sama suka di antara kamu” (QS. An-Nisa’ : 29)
Klien yang Anda layani dengan muka masam, malas-malasan, tentu akan merasa tidak dihargai sehingga bisa membuat mereka marah/komplain. Lalu, bagaimana bisa transaksi tersebut mendatangkan berkah kalau klien saja merasa tidak diberikan haknya dengan baik? Bisa jadi, gaji Anda termasuk harta yang didapatkan dengan jalan yang batil.
Kalau pekerjaan Anda beres, komplain dari klien bisa dihindari. Mereka akan menerima pekerjaan Anda dengan senang hati. Dengan demikian, gaji yang Anda terima akan berkah karena didapatkan dari pekerjaan yang dilakukan dengan sepenuh hati serta profesional.
Menjaga Keikhlasan dalam Bekerja, Meraih Ridha Allah
Salah satu tujuan dari bekerja adalah meraih ridha Allah. Sebuah pekerjaan yang dikerjakan dengan hati yang ikhlas, niat yang tulus untuk saling membantu sesama, akan mengundang ridha Allah. Bagaimana tidak, jika seorang pekerja ikhlas membantu atasannya dalam meraih tujuan perusahaan, pastinya perusahaan juga akan berkembang dan bisa membantu banyak klien atau pelanggan.
Pekerja yang sungguh-sungguh berniat membantu dan ikhlas dalam bekerja, akan menghasilkan pekerjaan yang berkualitas sehingga perusahaan bisa memberikan kontribusi terhadap dunia yang membutuhkan produk & layanan dari perusahaan tersebut. Peran pekerja yang bekerja secara profesional menjadi sangat penting dan bernilai ibadah yang luar biasa di sisi Allah.
Yuk, Jadi Bagian dari Kebaikan
Semoga, dengan membaca artikel ini, Anda bisa lebih sungguh-sungguh dalam bekerja, sehingga orang-orang yang terlibat dalam pekerjaan Anda bisa menerima hasil kerja Anda dengan baik. Allah mencintai orang yang bekerja secara profesional, karena akan menghasilkan maslahat atau kebaikan yang luar bisa di dunia ini.
Kami ingin mengajak Anda untuk berbagi insight menarik seputar dunia kerja yang berlandaskan nilai-nilai keislaman agar kita bekerja tak hanya sekedar bekerja saja, namun juga selalu mengedepankan keridhaan Allah.
Yuk, bagikan artikel dari Dakwah Korporat kepada rekan-rekan Anda, untuk pengingat agar bekerja secara profesional dan totalitas sesuai dengan perintah Allah!
